Tuesday, May 5, 2020

Penetuan Harga Produk Baru dan Lama


A. Strategi Penetapan Harga Produk Baru

Harga yang ditetapkan atas suatu produk baru harus dapat memberikan pengaruh yang baik bagi petumbuhan pasar. Selain itu untuk mencegah timbulnya persaingan yang sengit. Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam penetapan harga produk baru, Tjiptono (2001 : 172);

a. Skimming Pricing, merupakan strategi yang menetapkan harga tinggi pada suatu produk baru, dengan dilengkapi aktifitas promosi yang gencar, tujuannya adalah :

1. Melayani pelangggan yang tidak terlalu sensitive terhadap harga, selagi persaingannya belum ada.

2. Untuk menutupi biaya-biaya promosi dan riset melalui margin yang besar.

3. Untuk berjaga-jaga terjadinya kekeliruan dalam penetapan harga, karena akan lebih mudah menurunkan harga dari pada menaikan harga awal.

b. Penetration Pricing, merupakan strategi dengan menetapkan harga rendah pada awal produksi, dengan tujuan dapat meraih pangsa pasar yang besar dan sekaligus menghalangi masuknya para pesaing. Dengan harga rendah perusahaan dapat pula mengupayakan tercapainya skala ekonomi dan menurunnya biaya per-unit. Strategi ini mempunyai perspektif jangka panjang, dimana laba jangka pendek dikorbankan demi tercapainya keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Ada empat bentuk harga yang menggunakan strategi ”Penetration Pricing”, antara lain;

1. Harga yang dikendalikan (restrained price), yaitu harga yang ditetapkan dengan tujuan mempertahankan tingkat harga tertentu selama periode inflasi.

2. Elimination price, yaitu merupakan penetapan harga pada tingkat tertentu yang dapat menyebabkan pesaing - pesaing tertentu (terutama yang kecil) keluar dari persaingan.

3. Promotion price adalah harga yang ditetapkan rendah dengan kualitas sama, dengan tujuan untuk mempromosikan produk tertentu.

4. Keep-out price, merupakan penetapan harga tertentu sehingga dapat mencegah para pesaing memasuki pasar.

B. Strategi Penetapan Harga Produk Lama yang kurang laku di pasaran

1.    Ubah Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran merupakan salah satu penentu kesuksesan sebuah bisnis. Hal ini karena strategi pemasaran berhubungan dengan penjualan di mana penjualan sendiri adalah penentu persediaan produk Anda. Cara pertama untuk mengatasi produk yang tidak laku adalah mengubah strategi pemasaran Anda. Sebelum mengubah, ada baiknya Anda juga harus melakukan evaluasi terlebih dahulu. Pilih strategi mana yang efektif, dan buang yang tidak efektif. Jika semua strategi pemasaran tidak efektif maka Anda dapat membuat strategi pemasaran yang baru yang lebih menyasar pangsa pasar produk Anda.

2.   Mengubah Display Toko



Jika mengubah strategi pemasaran cukup sulit, Anda dapat memulainya dengan mengubah display tata letak dari produk Anda. Mungkin saja produk yang Anda jual tidak laku karena konsumen atau calon pembeli tidak melihat letak produk Anda. Untuk itu Anda dapat mengubah letaknya ke tempat yang strategis. Selain itu, Anda juga dapat menghiasi display menjadi lebih menarik.

3.   Berikan Diskon



Sebelum produk yang tidak terjual banyak menumpuk, Anda juga dapat memberikan diskon dalam penjualannya. Diskon merupakan salah satu hal yang cukup efektif untuk meningkatkan penjualan. Berikan diskon yang cukup besar pada produk yang tidak laku sehingga pelanggan akan tertarik untuk membelinya.

4.   Daur Ulang / Percantik Produk


Seperti yang kita ketahui bahwa adanya pesaing di dalam sebuah bisnis merupakan hal yang wajar dan tidak dapat kita hindari, apalagi jika produk Anda sama atau sejenis. Jika Anda tidak dapat mengatasi persaingan sehingga membuat produk Anda tidak laku, ada baiknya Anda mengevaluasi produk Anda. Sementara, untuk produk yang terlanjur tidak laku maka Anda dapat mendaur ulang (khusus untuk produk yang bisa didaur ulang). Anda dapat menambahkan keunikan pada produk untuk menambah nilai dari produk tersebut.


5.   Kelola Persediaan Secara Berkala


Langkah lain yang tidak kalah penting untuk menghindari produk yang tidak laku adalah mengelola persediaan secara berkala. Dengan mengelola persediaan secara periodik, Anda dapat memantau persediaan dengan sering, sehingga saat terdapat persediaan yang rusak, usang, atau bermasalah, Anda dapat langsung mengetahui dan melakukan tindakan. Dengan begitu akan mengurangi produk yang tidak laku terjual karena secara tidak langsung Anda juga menjaga kualitas persediaan di gudang. Selain itu, dengan mengelola persediaan secara sering, Anda juga dapat mengetahui produk mana yang laku dan yang tidak laku secara cepat. Sehingga Anda dapat mengambil keputusan selanjutnya untuk produk yang tidak laku tersebut.

Untuk penetapan harga produk lama yang sudah beredar dipasaran, biasanya dapat berubah harga jika dipengaruhi adanya perubahan lingkungan pasar ataupun adanya pergeseran permintaan konsumen. Untuk mengatasi faktor tersebut, para produsen menggunakan 3 cara lain dalam strategi penetapan harga sebagai berikut :

a. Untuk mempertahankan posisi dalam pasar serta image yang telah tertanam di masyarakat, produsen menggunakan strategi untuk tetap mempertahankan harga yang ada di pasaran.

b. Produsen menurunkan harga, namun jika menggunakan strategi tersebut produsen harus memiliki cadangan biaya yang besar karena harus menerima keuntungan yang kecil.

c. Menaikan harga produk, strategi ini dilakukan suatu usaha untuk mempertahankan keuntungan yang diperoleh di tengah naiknya biaya produksi.

Selain strategi penetapan harga untuk produk baru dan produk lama, strategi penetapan harga yang mempengaruhi psikologis konsumen juga sering digunakan para pengusaha untuk meningkatkan penjualan. Misalnya, dengan menetapkan harga yang cukup tinggi untuk membentuk image kualitas produk yang tinggi.

Selain itu, bisa juga dengan menetapkan harga ganjil yang sedikit lebih murah dari harga yang ditentukan agar konsumen mengira produk yang dibeli lebih murah, contoh barang yang harganya Rp 100,000.00 diganti dengan harga Rp 99,900.00. Serta pemberian potongan harga tertentu apabila konsumen membeli produk dalam jumlah banyak, juga dapat dijadikan strategi khusus untuk menarik minat beli konsumen. Adanya strategi penetapan harga yang digunakan, sangat berpengaruh terhadap penjualan produk usaha kita. Untuk itu gunakan strategi penetapan harga yang paling sesuai dengan produk Anda.

Sumber : 
https://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/strategi-penetapan-harga-produk-baru.html
- https://www.jurnal.id/id/blog/5-cara-jitu-mengatasi-produk-tidak-laku/
- https://bisnisukm.com/strategi-penetapan-harga.html