Level keterlibatan yang berbeda dalam bisnis internasional membutuhkan
jenis struktur organisasi yang berbeda pula. Pilihan struktur yang tepat akan
membantu aktivitas bisnis perusahaan sesuai dengan level keterlibatannya.
Spektrum organisasi internasional yang dapat dipilih perusahaan meliputi:
1. Agen Independen
Agen independen merupakan individu atau
organisasi asing yang setuju untuk mewakili kepentingan eksportir di pasar luar
negeri. Agen ini seringkali 27 bertindak sebagai wakil penjualan dimana mereka
menjual produk-produk milik eksportir, mengumpulkan pembayaran dan meyakinkan
kepuasan pelanggan. Mereka sering mewakili beberapa perusahaan pada saat yang
bersamaan dan biasanya tidak mengkhususkan diri pada satu produk atau pasar.
Contoh perusahaan yang memilih struktur ini adalah Levi Strauss.
2. Pemberian Lisensi
Lisensi merupakan perjanjian antara perusahaan
pemberi lisensi dan perusahaan pengguna lisensi yang memberikan hak eksklusif
bagi pengguna lisensi untuk memproduksi, dan memasarkan produk perusahaan
pemberi lisensi. Sebaliknya, pemberi lisensi biasanya menerima uang jasa (fee)
ditambah dengan pembayaran terus-menerus yang disebut royalti. Royalti ini
umumnya dihitung sebagai persentase tertentu dari penjualan pemegang lisensi.
3. Kantor Cabang
Struktur ini berupa kantor di luar negeri yang
didirikan oleh perusahaan internasional atau multinasional. Dengan memilih
struktur ini perusahaan lebih mempunyai kendali langsung terhadap para manajer
yang ditempatkan di kantor cabang daripada terhadap agen dan pemegang lisensi.
4. Aliansi Strategis
Dalam struktur ini perusahaan menemukan
sekutu/partner asing yang menyumbang sejumlah sumber daya yang diperlukan untuk
mendirikan bisnis baru di negara sekutu tersebut. Bisnis baru itu kemudian
dimiliki oleh para sekutu, yang membagi laba yang mereka peroleh. Aliansi
semacam itu kadang-kadang disebut sebagai usaha patungan (joint venture).
5. Investasi Langsung di Luar Negeri (Foreign
Direct Investment)
Perusahaan dapat melakukan investasi langsung
di luar negeri dengan cara membeli atau mendirikan aset yang berwujud (tangible
assets) di negara lain. Contohnya dilakukan Disney dengan membangun taman
bermain di Hongkong, dan Volkswagen yang membangun pabrik baru di Brazil.
Referensi : https://nenidamayanti95.wordpress.com/2015/01/08/globalisasi-ekonomi-dan-bisnis-internasional/
Referensi : https://nenidamayanti95.wordpress.com/2015/01/08/globalisasi-ekonomi-dan-bisnis-internasional/
No comments:
Post a Comment